EQ dan Filter Itu Beda! Ini Penjelasan Simpel Buat Pemula

 “Jangan sampai kamu kira semua yang bentuknya kurva itu EQ ya… Kadang itu filter!”

Kalau kamu suka utak-atik suara, pasti sering denger istilah EQ dan filter. Dua-duanya memang berkaitan dengan frekuensi, tapi mereka punya fungsi yang sedikit berbeda. Yuk bahas secara simpel.


1. Apa Itu EQ (Equalizer)?

EQ itu alat buat mengatur frekuensi tertentu:

  • Naikkin (boost)

  • Turunin (cut)

Tujuannya: membuat suara jadi seimbang, enak didengar, dan tidak tabrakan antar elemen.

πŸ”Έ Contoh:

  • Boost 5 kHz buat bikin vokal lebih “terang”

  • Cut 300 Hz biar gitar nggak terlalu muddy


2. Apa Itu Filter?

Filter adalah bagian dari EQ, tapi kerjanya lebih ekstrem dan spesifik. Biasanya:

  • Low Cut / High Pass Filter (HPF): Buat buang frekuensi rendah (bass)

  • High Cut / Low Pass Filter (LPF): Buat buang frekuensi tinggi (treble)

Filter sangat berguna untuk membersihkan suara dari frekuensi yang nggak perlu.

πŸ”Έ Contoh:

  • Vokal direkam kena noise kipas? Pasang HPF di 80 Hz.

  • Synth terlalu terang? LPF di 12 kHz.


3. Perbedaan Utama:

AspekEQFilter
Fungsi    Koreksi / warna suara    Menghapus range frekuensi
Presisi    Bisa halus atau ekstrem    Biasanya ekstrem dan tajam
Jenis    Parametric, graphic, dll.    HPF, LPF, band-pass, notch
Tujuan Umum    Penyesuaian karakter suara    Pembersihan sinyal

4. Kapan Harus Pakai EQ atau Filter?

Gunakan EQ saat kamu ingin:

  • Menyesuaikan tonal (warna) suara

  • Menciptakan ruang antar instrumen

Gunakan Filter saat kamu ingin:

  • Menghilangkan noise frekuensi tertentu

  • Membersihkan suara (low rumble, hiss)

  • Menyaring sinyal masuk (misal sebelum compressor)


5. Tips Penggunaan:

πŸ”Ή Pasang HPF di hampir semua instrumen (kecuali kick & bass)
πŸ”Ή Jangan boost berlebihan, lebih baik cut halus
πŸ”Ή Gunakan spectrum analyzer biar lebih akurat
πŸ”Ή Filter bisa disetel tajam (steep) atau landai (gentle), tergantung kebutuhan


πŸ’‘ Kesimpulan:

EQ dan filter itu bukan saingan, tapi sahabat. Mereka bekerja sama biar suara kamu lebih bersih, jelas, dan profesional.
Jangan asal boost atau cut tanpa tahu tujuannya.

“Mix yang bersih bukan karena banyak plugin — tapi karena tahu apa yang dibuang dan disimpan.”

Komentar

Postingan populer dari blog ini

7 Kesalahan Umum dalam Mixing yang Bikin Lagu Kamu Gagal Bagus

EQ dalam Mixing: Cara Menemukan Ruang untuk Setiap Suara