Kenapa Harus Pakai Referensi Lagu Saat Mixing?
Kuping itu gampang bohongin kita. Apalagi kalau udah kelamaan mixing. Makanya, referensi lagu itu penting banget!”
Banyak orang ngira mixing itu cuma soal feeling. Memang benar — tapi feeling juga butuh acuan. Nah, di sinilah referensi lagu berperan: sebagai pembanding real-time buat bantu kamu tetap di jalur yang benar.
1. Apa Itu Lagu Referensi?
Lagu referensi adalah track profesional (sudah dirilis) yang kamu pakai sebagai acuan untuk:
-
Tonal (EQ)
-
Loudness (volume keseluruhan)
-
Depth (ruang dan dimensi)
-
Stereo image (lebar kiri-kanan)
-
Balance antar elemen (vokal, drum, bass, dll)
2. Kenapa Harus Pakai Referensi?
✅ Biar kamu tahu:
-
Apakah kick kamu terlalu besar?
-
Vokal kamu terlalu kering?
-
Mix kamu terlalu sempit?
-
Volume kamu kejauhan?
✅ Referensi bantu kuping tetap netral — karena kalau udah lama mixing, kita bisa “terbiasa” dengan suara jelek.
3. Kapan Menggunakan Lagu Referensi?
-
Sebelum mixing: Untuk nentuin arah suara.
-
Saat mixing: Untuk perbandingan EQ, balance, depth.
-
Sebelum mastering: Untuk ngecek loudness & karakter akhir.
4. Tips Pakai Lagu Referensi:
πΉ Gunakan plugin A/B comparison (misal: ADPTR Metric AB, Magic AB, atau manual di DAW).
πΉ Samakan volume dulu biar nggak bias kuping.
πΉ Jangan meniru 100%, cukup jadikan pedoman.
πΉ Pilih referensi sesuai genre & kualitas audio bagus (preferably WAV/FLAC, bukan MP3).
5. Cara Milih Lagu Referensi yang Bagus:
-
Genre & style-nya mirip dengan lagu kamu.
-
Produksi profesional (label besar atau engineer terkenal).
-
Rilis resmi (Spotify, Tidal, Apple Music).
-
Beberapa referensi sekaligus juga boleh (untuk variasi perspektif).
6. Bonus: Plugin Rekomendasi Buat Referensi A/B
Plugin | Fungsi |
---|---|
ADPTR Metric AB | A/B referensi dengan metering lengkap |
Magic AB | A/B langsung dari track referensi |
Reference by Mastering The Mix | Perbandingan otomatis |
Ozone 11 | Referensi dan mastering sekaligus |
π‘ Kesimpulan:
Mixing tanpa referensi itu kayak masak tanpa pernah nyicip masakan lain.
Referensi bantu kamu tahu “standar” kualitas dan bikin hasil akhir kamu bisa bersaing secara profesional.
“Referensi bukan buat nyontek — tapi buat ngarahin.”
Komentar
Posting Komentar